Monthly Archives: April 2010

TULISAN

-TULISAN 1

Menunggu ‘Pembalasan’ Mourinho pada Fans El Barca

Jakarta – Malam ini akan ditunggu apa “pembalasan” yang bisa dilakukan Jose Mourinho buat fans Barcelona yang sempat mengganggu timnya di malam sebelumnya, yang sudah mengarah ke tekanan fisik.

Dilaporkan Football Italia, kontingen La Beneamata mendapat gangguan yang cukup berarti yang membuat mereka tak bisa tidur nyenyak menjelang pertandingan melawan Barcelona di Nou Camp, Kamis (29/4/2009) dinihari WIB nanti.

Sekelompok suporter tuan rumah dikabarkan sempat “menyampah” di bus Inter dengan puntung-puntung rokok dan kaleng bir. Mobil Mourinho juga sempat ditendang, dan orang Portugal itu dimaki-maki setelah kembali dari acara jumpa pers.

Yang paling mengganggu mereka adalah suporter itu membuat kebisingan di sekitar hotel Inter menginap, King Juan Carlos Hotel, dengan memasang petasan dan kembang api.

Mourinho diyakini melihat dan mengetahui semua bentuk sambutan itu, tapi mencoba untuk tetap dingn. Itu sebabnya dalam jumpa pers itu ia mengatakan, “Ini pertandingan sepakbola, bukan perang,” ujarnya yang dikawal sedikitnya dua bodyguard.

Mourinho pernah bekerja di Barcelona sebagai asisten pelatih sekaligus penerjemah Bobby Robson, ketika pelatih Los Cules saat ini, Josep Guardiola, masih bermain di klub tersebut.

Mourinho punya sejarah panas dengan tim Catalan itu dalam beberapa pertemuan dengan bekas klubnya, Chelsea, juga di ajang Liga Champions. Malam ini Inter akan berusaha menjaga tabungan kemenangannya di leg pertama dengan skor 3-1.

Jika mampu menahan seri, atau kalah tidak lebih dari selisih dua gol, maka Mourinho dan pasukannya akan menghentikan langkah Barca untuk menjadi tim pertama yang mampu memenangi turnamen elit Eropa dua musim berturut-turut.

SUMBER:DETIK.COM

-TULISAN 2

Jelang Barca vs Inter
CR9: Semoga Barca Kalah

Madrid – Inter Milan diharapkan bisa mengalahkan Barcelona dan menuju final Liga Champions. Itulah yang turut diamini oleh bintang Real Madrid Cristiano Ronaldo.

Barca akan menjalani partai hidup-mati menghadapi Inter di Nou Camp, Kamis
(29/4/2010) dinihari WIB. Untuk menuju partai puncak, La Blaugrana setidaknya harus menang dengan selisih minimal dua gol lantaran di leg pertama mereka takluk 1-3.

Meskipun tidak ada jaminan bahwa Inter bakal menang, namun Ronaldo tetap berharap Barca bisa dikalahkan. Sebabnya sederhana saja, karena CR9 adalah pemain Madrid yang merupakan rival abadi tim Catalan itu.

“Saya berharap Barcelona kalah, karena saya adalah seorang pemain Real Madrid
dan saya menyukai mereka karena mereka adalah tim saya,” tukas pemuda 25 tahun asal Portugal itu kepada Football-Italia.

“Secara psikologi, ini lebih baik buat kami jika Inter menang.”

Ronaldo mengakui laga ini sulit untuk diprediksi siapa yang bakal ke final. Meskipun Barca tertinggal dua gol away.

“Itu akan menjadi sebuah pertandingan besar, laga yang sulit untuk kedua tim karena Barcelona harus bangkit sementara Inter harus mempertahankan keunggulan dua gol-nya,” sambung pemain terbaik dunia 2008 itu.

“Sulit untuk mengetahui siapa yang akan keluar sebagai pemenang (ke final), tapi saya berharap bahwa Barca akan kalah,” pungkas Ronaldo.

-TULISAN 3

Dihukum, Ribery Absen di Final

Nyon – Bayern Munich akan tanpa Franck Ribery di final Liga Champions setelah si gelandang Prancis dihukum tak boleh bermain di tiga pertandingan.

Hukuman itu didapat Ribery menyusul tekelnya terhadap penyerang Lyon Lisandro Lopez pada pertemuan leg I kedua tim pekan lalu. Ribery saat itu diganjar kartu merah langsung.

Kartu merah itu secara otomatis sudah membuat Ribery absen di leg II kontra Lyon, Rabu (28/4/2010) dinihari WIB, yang dimenangi Bayern dengan skor 3-0. Tak cukup, UEFA kemudian memutuskan Ribery akan dihukum dua laga lagi.

Dengan hukuman tersebut maka Ribery harus absen di final Liga Champions musim ini. Pemain 27 tahun tersebut juga akan absen di satu partai Liga Champions pada musim depan.

Bayern sendiri jelas tak terima dengan keputusan tersebut. Dilaporkan Reuters, The Bavarians sudah langsung mengumumkan bahwa mereka akan mengajukan banding.

Usai tekel itu sendiri, kubu Bayern juga langsung melemparkan ketidakpuasan karena menilai bahwa pelanggaran Ribery tidak layak diganjar dengan kartu merah.

-TULISAN 4

Jelang Barcelona vs Inter
Data-Fakta Duel Dua Raksasa

Jakarta – Pertandingan leg 2 semifinal Liga Champions antara Barcelona kontra Inter Milan di Estadio Camp Nou, Kamis (29/4/2010) dinihari WIB, adalah duel dua raksasa. Inilah data dan fakta laga tersebut.

-Rekor pertemuan: Barcelona dan Inter sudah lima kali bertemu. Hasilnya, Barcelona dua kali menang, Inter sekali dan sisanya seri.

-Barcelona sudah pernah 34 kali berjumpa klub asal Italia di ajang Eropa. Hasilnya, Los Azulgrana menang 16 kali, seri 10 kali dan delapan kali kalah.

-Inter terlibat dalam 36 duel menghadapi klub Spanyol di Eropa. Kesimpulannya, Inter pernah 13 kali menang tapi 13 kali juga kalah. Sepuluh duel sisanya berkesudahan imbang.

-Inter Milan kalah 0-2 di duel fase grup November tahun lalu. Nerazzurri belum pernah menang dalam laga tandang di semifinal ajang antar-klub Eropa.

-Barcelona menang empat kali dari lima laga Liga Champions mereka di Camp Nou musim ini. Satu-satunya kekalahan diderita pasukan Pep Guardiola dari Rubin Kazan.

-Meski dikenal sebagai tim agresif dan ofensif, Barca gagal mencetak gol dalam empat semifinal terakhir Liga Champions di Camp Nou. Catatanya adalah:
1. vs Real Madrid (2001-02), hasil 0-2
2. vs AC Milan (2005-06), hasil 0-0
3. vs Manchester Utd (2007-08), hasil 0-0
4. vs Chelsea (2008-09), hasil 0-0.

-Barcelona 11 kali sukses membalikkan keadaan meski kalah di pertemuan pertama di kandang lawan. Dalam 11 kesempatan lainnya, Barca gagal.

-Barcelona empat kali kalah 1-3 di Eropa, dua kali mereka tersingkir, dua kali mereka sukses lolos. Terakhir adalah ketika mereka kalah 1-3 di kandang Chelsea tapi menang 5-1 lewat perpanjangan waktu (perempatfinal Liga Champions 1999-2000).

-Inter tujuh kali lolos ke semifinal Liga Champions. La Beneamata menang empat kali, kalah tiga kali. Catatannya adalah:
1. vs Borussia Dortmund (1963-64), 2-2 (t) dan 2-0 (k)
2. vs Liverpool (1964-65), 1-3 (t) dan 3-0 (k)
3. vs Real Madrid (1965-66), 0-1 (t) dan 1-1 (k)
4. vs VSKA Sofia (1966-67), 1-1 (k) dan 1-1 (t), menang 1-0 dalam replay di Bologna
5. vs Glasgow Celtic (1971-72), 0-0 (k) dan 0-0 (t), menang 5-4 lewat adu penalti
6. vs Real Madrid (1980-81), 0-2 (t) dan 1-0 (k)
7. vs AC Milan (2002-03), 0-0 (t) dan 1-1 (k)

-Inter lima kali menang 3-1 di leg pertama dan sukses lolos dalam empat kesempatan. Satu-satunya kegagalan mereka derita dari Real Madrid karena kalah 1-5 lewat extra time (semifinal Piala UEFA 1985-86).

-TULISAN 5

Lampard Tak Harapkan ‘Bantuan’ Liverpool

London – Liverpool bisa saja mengalah pada Chelsea demi menghindarkan Manchester United melampaui jumlah gelar juara mereka. Tapi karena Merasa bisa menang dengan usaha sendiri, Frank Lampard tak mengharapkan bantuan The Reds.

Tinggal dua pertandingan tersisa di Liga Inggris musim ini. Dengan hanya satu poin menjadi pemisah antara Chelsea dan MU, siapa yang nantinya berhak jadi juara akan ditentukan dalam satu atau dua pekan ke depan.

Tantangan yang harus dihadapi ‘Si Biru’ lebih berat dibanding ‘Setan Merah’. Soalnya Chelsea harus menjalani laga sengit saat harus melawat ke Liverpool, sebelum menutup kompetisi dengan menghadapi Wigan Athletic. Sementara MU cuma harus menantang Sunderland dan Stoke City.

Partai kontra Liverpool jelas jadi sangat krusial buat Chelsea. Andaikan mereka terpeleset, MU yang di atas kertas jauh diunggulkan daripada lawannya itu siap menyalip dan melapangkan jalan untuk meraih trofi Liga Inggris ke-19.

Nah, persaingan antara Liverpool dan MU jadi faktor penentu lain dalam persaingan juara tersebut. The Reds pastinya tak mau jumlah tropi mereka yang sudah 18 dilangkahi The Red Devils. Kondisi ini yang kemudian memunculkan teori kalau The Kop akan membantu The Blues.

Meski demikian, Lampard berkeras timnya tidak mengharapkan bantuan Liverpool. Ia menyakini pertandingan tersebut akan tetap berjalan sengit.

“Tidak mungkin 11 pemain Liverpool akan menyerah dan memikirkan bahwa Manchester United akan memenangkan kompetisi di laga itu. Mereka tetap akan memenangkan game ini,” bantah Lampard yang dikutip Sporting Life.

“Anda tidak mungkin tidak profesional tapi mereka semua profesional. Manajernya juga profesional dan para pemain juga demikian. Mereka tetap berpikir untuk memenangkan pertandingan ini tanpa memperhatikan apakah ini akan memberikan tempat di Liga Champions musim depan atau tidak.”

Kendati ‘Si Merah’ kini terlempar dari empat besar, namun laga ini tetap berpotensi besar menyulitkan Chelsea. Akan tetapi, Lampard tidak cemas dan yakin timnya akan menang.

“Ini adalah partai berat tapi tidak akan membuat kami khawatir. Semua orang waspada bahwa ketika mereka pergi ke Liverpool, itu akan sulit di level kompetisi manapun,” sambung pemain internasional Inggris itu.

“Hanya ada satu formula sederhana buat kami. Menangi dua sisa laga dan kami juara. Jika tidak, kami mungkin akan mengandalkan pada selisih gol – tergantung hasil yang diperoleh Manchester United.” tuntas Lampard.